Selasa, 1 Mei 2012 20:12 wib
a
Cal Crutchlow menjadi role model bagi para setiap pembalap World Superbike yang ingin ke MotoGP/Getty Images
LONDON – Menjadi pembalap MotoGP merupakan impian
setiap pembalap profesional. Sebagai bekas pembalap MotoGP, Jeremy
McWilliams paham benar soal hal ini.
Anda masih ingat dengan Jeremy McWilliams? Bekas pembalap MotoGP asal
Irlandia Utara yang kerap berada di posisi bawah pada era 500cc
(1993-1996) ini sekarang mendirikan sekolah balap dan terlibat dalam
pengembangan ban plus motor pabrikan.
McWilliams tahu benar gairah para pembalap dari ajang World Superbike
atau Supersport untuk berkiprah di arena paling premier dunia balap
motor.
Namun, pria yang kini berusia 48 tahun ini juga mengingatkan bahwa
kegagalan di MotoGP bisa membawa konsekuensi terburuk pada karier
seorang pembalap: tak dilirk lagi oleh tim manapun.
“MotoGP bisa membuatmu jadi bintang atau menjadikanmu pecundang,” kata McWilliams seperti dikutip dari Crash, Selasa (1/5/2012).
“Entah itu kamu memasuki arena MotoGP untuk satu atau dua tahun dan
berlomba tanpa akan pernah direkrut lagi oleh tim lain, atau pergunakan
kesempatanmu, berbuat yang terbaik seperti yang dilakukan oleh
Crutchlow,” jelas McWilliams.
“Memang ini resiko yang besar karena membalap di ajang ini bisa
mengakhiri karier kamu jika kamu tidak sukses, tapi setiap pembalap
memang mengimpikan untuk menjadi pembalap MotoGP,” tandas McWilliams.
No comments:
Post a Comment